foto: Posko jalan rusak dan lampu gelap gulita di arah barat daya Alun-alun Kabupaten Lamongan, Jawa Timur
MERDEKAZONE.COM – LAMONGAN, Posko jalan rusak dan lampu peteng dedet (gelap gulita) di gelar tepatnya di arah barat daya Alun-alun Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, baru didirikan lalu dibongkar kembali.
Hal tersebut sempat menjadi pertanyaan salah seorang warga yang mengetahui pembongkaran posko tersebut.
“Kenapa tiba-tiba dibongkar,” ? “Tanya salah satu warga yang lewat dilokasi posko tersebut singkat. Sabtu 6 September 2025.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas PU Biana Marga Kabupaten Lamongan, Andhy Kurniawan dikonfitmasi menyampaikan, Perihal perbaikan adanya kerusakan jalan, kami bergerak terus biarpun hari libur waktunya berkumpul dengan keluarga tapi kami tetap bekerja memberi pelayanan terbaik untuk masyarakat.
“Kemarin, kita sempat berhenti sebentar karena permintaan dari beberapa elemen masyarakat karena keterkaitan dengan perayaan HUT RI ke-80, yang mana akan dipakai untuk gerak jalan dan karnaval,” kata Andhy, sapaan Kepala Dinas PU Bina Marga.
Andhy, menambahkan, “Kalau kegiatan rekonstruksi rata-rata sudah mulai berprogres pada ruas-ruas pokok kabupaten, mulai Mantup-Ayamalas, Ngimbang-Bluluk, Dumpi-Sukobendu, Kembangbahu-Sukobendu, Kedungpring-sukobendu, sumberwudi-maduran, pucuk-Sekaran, Gampang-Petiin dan lainnya segera up date dalam Minggu ini.
Kalau yang pemeliharaan rutin lanjut di wilayah Deket-Soko, Soko-Karangbinangun, Dradah-Bluluk dan hari ini di wilayah Sekaran-Laren,” Andhy, memaparkan.
Sementara, Dianto Hari Wibowo, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lamongan, menjelaskan bahwa perbaikan lampu PJU sudah banyak dilakukan saat saja di wilayah Kecamatan Kembangkan dan sebelumnya juga 700 titik dilakukan perbaikan oleh tim tekhnis.
Dalam pelaksanaan penerangan jalan umum antara lain, usulan pemasangan baru, perbaikan kerusakan akibat lampu putus atau kabel yang sudah aus / putus jaringan serta pemasangan dititik-titik rawan termasuk kecelakaan,” kata Dianto, sapaan karibnya.
Pihak kami juga melakukan langkah-langkah dengan KPBU (Kerjasama Pemerintah Badan Usaha), KPBU pun juga tidak secepat yang kita harapan, namun berproses agar penerangan jalan umum bisa terealisasi, terutama, ulas Dianto, pada titik-titik rapat kejahatan maupun kecelakaan,” pungkasnya.
Data yang terhimpun pada Dinas PU Bina Marga Lamongan terupdate per 23 Mei 2023, berdasarkan sistem Informasi Data Jalan Milik Lamongan (SIDJAMILA). Layer kondisi jalan di Kabupaten Lamongan anatara lain √ sedang (polyLine), √ rusak berat (polyLine), √ baik (polyLine), √ rusak ringan (polyLine).
Jalan, jumlah ruas 50, panjang 320690 meter, kondisi baik, panjang 84810 meter, prosentase 26 ℅, kondisi sedang, panjang 65540 meter, prosentase 20 ℅, kondisi rusak ringan, panjang 43800 meter, prosentase 14 ℅, kondisi rusak berat, panjang 126540 meter, prosentase 39 ℅. Sedangkan data update untuk tahun 2024 dan 2025 pada Dinas PU Bina Marga Lamongan terinventarisir.
Kabupaten Lamongan memiliki sistem informasi yang dapat membantu memantau kondisi jalan, termasuk jalan rusak atau gelap. Berikut beberapa informasi terkait upaya pemerintah Kabupaten Lamongan dalam menangani jalan rusak.
Sistem Informasi Data Jalan Milik Lamongan (SIDJAMILA). Aplikasi ini memberikan informasi tentang kondisi jalan di Lamongan, termasuk nama-nama ruas jalan dan kondisi jalan, seperti baik, sedang, rusak ringan, atau rusak berat.
Perbaikan Jalan. Dinas PU Bina Marga Lamongan memiliki tim pelaksana perbaikan jalan yang dibagi menjadi tiga tim untuk mempercepat proses perbaikan. Inisiatif Swadaya. Jika perbaikan oleh pemerintah lamban, warga Lamongan bahkan melakukan swadaya iuran untuk memperbaiki jalan berlubang.
Sedangkan, dalam penanganannya perbaikan lampu penerangan jalan umum (PJU) yang padam. Dinas Perhubungan Lamongan memiliki tim pelaksana perbaikan lampu PJU yang dibagi menjadi tiga tim untuk mempercepat proses perbaikan. (*/il).
