MERDEKAZONE.COM – SURABAYA, — Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Teknis (SKT) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kejaksaan Republik Indonesia tahun 2025 untuk wilayah Jawa Timur telah memasuki hari terakhir.
Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Dr. Kuntadi, S.H., M.H., melakukan peninjauan langsung ke lokasi ujian yang bertempat di Kantor Regional II BKN Surabaya, Selasa (9/9/2025).
Turut mendampingi dalam peninjauan tersebut antara lain Asisten Pembinaan (Asbin) Kejati Jatim, Silvia Desty Rosalina, S.H., M.H., Kepala Subbagian Kepegawaian, serta tim dari Kejaksaan Agung RI
Peninjauan ini dilakukan sebagai bentuk pengawasan langsung terhadap proses seleksi, sekaligus memberikan dukungan moril kepada para peserta yang sedang mengikuti ujian.
Kunjungan Kajati ini juga untuk memastikan pelaksanaannya berjalan secara obyektif dan profesional, serta mengingatkan peserta agar fokus selama ujian.
Dr. Kuntadi menegaskan bahwa penggunaan sistem pemindaian retina dalam seleksi bertujuan mencegah praktik joki. Ia juga mengingatkan peserta untuk menjaga integritas, jujur, disiplin, dan bertanggung jawab, karena hasil tes tidak hanya mencerminkan kemampuan, tetapi juga integritas diri.
Seleksi Kompetensi Teknis PPPK Kejaksaan RI 2025 merekrut tenaga medis untuk RS Adhyaksa dengan diikuti 3.999 peserta dari Jawa Timur. Seleksi berlangsung 2–9 September 2025 dalam 20 sesi, dan peserta yang lulus akan ditempatkan di RS Adhyaksa Jakarta, RS Adhyaksa Banten, dan RS Adhyaksa Jawa Timur.
Melalui peninjauan ini, Kejati Jatim berupaya memastikan bahwa proses seleksi PPPK Kejaksaan RI tahun 2025 berjalan sesuai ketentuan yang berlaku, serta menghasilkan talenta terbaik yang berintegritas dan kompeten untuk mendukung optimalisasi sumber daya manusia dalam pelayanan kesehatan dilingkungan Adhyaksa. (*)
